Apa Itu Stang Seher ? Fungsi, Cara Kerja & Efek Kerusakan
Kendaraan roda dua menjadi salah satu sarana transportasi yang banyak menjadai pilihan masyarakat tanah air. Selain karena perawatannya yang cukup mudah, harga kendaraan roda dua masih di bilang dapat di jangkau rata-rata masyarakat di tanah air.
Berbicara perawatan kendaraan bermotor yang masih terbilang mudah, tentu saja kita juga tidak bisa di pandang sebelah mata perawatannya. Hal itu bukan tanpa sebab, karena berbagai komponen dalam sepeda motor juga dapat mengalami kerusakan jika tidak melakukan perawatan berkala, sepertihalnya stang seher.
Stang seher atau dalam istilah otomotif di kenal dengan istilah connecting rod menjadi salah satu komponen sepeda motor yang memiliki peranan penting dalam sebuah mesin. Komponen ini bekerja secara naik turun sebagai penghubung antara piston dengan poros engkol.
Seiring pemakaian yang terlalu lama komponen tersebut akan mengalami penurunan kualitas, bukan dari sisi itu saja, komponen ini juga sering mengalami masalah karena perawatannya yang sembarang. Untuk itu penting sekali pada setiap pengendara motor untuk memperhatikan perawatan stang seher.
Apa Itu Stang Seher
Stang seher alias connecting rod, adalah salah satu komponen atau part di dalam mesin dengan sietem kerja sebagai pengubung anatara piston dan poros engkol. Di karenakan stang seher kaku maka, komponen tersebut mampu melakukan tarikan dan juga dorongan, sehingga stang seher mempu merotasi crank dengan kedua bagian dari revolusi yakni dengan tarikan dan dorongan piston.
Sebelum di kembangkan piston hanya dapat menarik dan pada mesin 2 tak stang seher hanya dapat mendorong. Seiring perkembangannya, stang seher paling umum di gunakan pada mesin pembakaran dalam .
Fungsi Stang Seher
Tugas stang seher dalam komponen mesin sangatlah berat, selain medapatkan beban renggangan pada saat Langkah hisap serta tekukan pada saat berubah gerak lurus menjadi gerak putar, pistin juga mendapatkan tekanan dari piston.
Seperti yang telah di singgung di awal, fungsi stang seher atau connecting rod, memiliki fungsi untuk menghubungkan piston dengan poros engkol dan selanjutnya menerima tenaga dari piston yang di peroleh dari ruang bakar, kemudian meneruskannya ke poros engkol.
Untuk Fungsi stang seher secara keseluruhan antara lain:
- Sebagai penghubung antara piston serta poros engkol (kruk-as)
- Pengubah gerakan lurus piston menjadi gerak putar pada poros engkol
- Sebagai pemindah gaya piston pada poros engkol dan membangkitkan momen puta pada poros engkol (kruk as)
Cara Kerja Stang Seher
Stang seher menganut system kerja dengan Gerakan naik turun, hal ini di akibatkan karena ada dorongan dari komponen piston yang kemudian di teruskan pada kruk as. Dorongan dari piston tekanannya berubah-ubah, artinya saat piston bergerak pada titik mati atas (TMA) maka seher akan bekerja lebih berat karena tekanan dari piston. Namun sebaliknya pada saat piston bergerak ke titik mati bawah (TMB) maka stang seher akan bekerja dengan lebih ringan.
Contoh jika mesin berputar pada putaran 6.000 rpm, maka stang seher atau stang piston akan menerima beban 2.440 gram dan saat bergerak menuju TMA , namun saat bergerak menuju TMB stang seher akan menerima beban 1.300 gram. Di karenakan kinerjanya yang cukup berat maka stang seher harus terbuat dengan bahan baja dengan kualitas tinggi dan tidak mudah bengkok.
Efek Kerusakan Stang Seher
Stang seher merukan salah satu bagian komponen yang cukup penting dari sebuah mesin, jika mengalami kerusakan, maka harus segera di ganti. Hal tersebut akan mempengaruhi kinerja mesin, bahkan jika di biarkan akan menimbulkan kerusakan komponen lain yang lebih parah. Berikut ini efek dari kerusakan stang seher.
Stang Seher Oblak / Aus
Stang dalam kondisi aus atau oblak, biasanya akan menimbulkan suara pada mesin. Mesin berubah menjadi kasar atau bunyi tek-tek yang biasanya berasal dari bagian tengah mesin. Kondisi tersebut juga akan di barengi dengan tenaga mesin yang tidak bertenaga saat di pakai. Kondisi tersebut akan berbahaya pada komponen yang lain jika di biarkan begitu saja.
Stang Seher Bengkok
Kondisi stang seher bengkok biasanya di sebabkan oleh perilaku berkendara yang buruk. Seringnya menerobos banji dan masuk pada ruang bakar, akan memberikan efek pada water hammer. Kondisi tersebut dapat menyebabkan piston menjadi terkunci dan motor akan mati secara total.
Kondisi tersebut membuat piston menjadi hancur dan stang seher membengkok, hal ini di karenakan kompresi udara dan pengapian terganggu karena ada airnya. Kondisi tersebut mengakibatkan motor menjadi mogok dan kemungkinan besar ruang bakar juga perlu melakukan pergantian.
Komponen stang seher juga perlu di ganti, namun sebagai perhatian jangan mengganti stang seher secara asal-asalan, di rekomendasikan untuk para pengguna kendaraan agar memilih stang seher sesuai dengan rekomendasi pabrik atau originalnya.
Cara Memperbaiki Stang Seher
Mengalami masalah pada stang seher, seolah tidak ada jalan lain kecuali menggantinya. Ada beberapa pilihan dalam mengganti stang seher, anda bisa mengganti secara keseluruhan ( satu set original ) menggantinya secara kanibal atau peretelan.
Jika menggantinya secara kanibal atau peretelan, kelebihannya memang harga yang cenderung murah, hal ini di karenakan stang seher di rakit tanpa mengganti bandul kurk asnya. Dari sisi kekurangan terkadang tidak balance dan tidak akan bertahan lama.
Mengganti keseluruhan atau assy, kekurangannya memang dari sisi harga lebih mahal karena bisa mencapai 3 kali lipat, tapi dari segi performa dan keawetannya lebih tahan lama. Aspek kehati-hatian nampaknya menjadi salah satu hal yang wajib dalam merawat salah satu komponen mesin yang ini, pasalnya biaya untuk menggantinya sangat mahal.
Biaya Ganti Stang Seher
Berikut ini kisaran biaya ganti stang seher yang mungkin menjadi informasi penting untuk anda. Kisaran biaya pergantian stang seher tidak terlalu parah masih bisa di tekan, namun juga kerusakan merembet pada komponen yang lain maka akan terlalu mahal tentunya.
Biaya pergantian stang seher pada umumnya tergantung dari produk atau merek stang sehernya itu sendiri. Besar kemungkinan jika produk NPP, harga stang seher bisa di kisaran 80 ribu ruipaih, kemudian produk indopart mencapai 90 ribu rupiah, kemudian produk original seperti Honda kemudian di jual dengan harga 145 ribu rupiah sampai 200 ribu rupiah.